Bagaimana Cara Untuk Mengurangi Produksi CO2 di Kehidupan Sehari-hari?

Rut Abrain dalam blognya Esturirafi merefleksikan tentang salah satu dari penyebab utama perubahan iklim: produksi karbon dioksida (CO2). Dalam artian, sang blogger menekankan bahwa tidak hanya pabrik, kendaraan dan pesawat yang memproduksi CO2, tapi juga masing-masing dari kita di kehidupan sehari-hari. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keseharian kita terhadap produksi CO2, Rut menyarankan kita untuk menggunakan kalkulator ini.

Terkejut? Ya, masing-masing dari kita bertanggung jawab dalam perubahan iklim, dan dalam waktu yang sama, masing-masing dari kita dapat menguranginya dengan cara yang sederhana. Rut berbagi beberapa saran untuk mengurangi produksi CO2 kita.

[…] – Reducir, reutilizar y reciclar. Esto tienes que aplicarlo en todas las facetas de tu vida: evita productos con un empaquetado excesivo, compra productos de segunda mano, separa los residuos de manera adecuada para su posterior reciclaje.

[…] – Reduce, reuse, dan recycle. Kalian harus melakukan ini di semua aspek dalam hidup kalian: hindari produk dengan kemasan yang berlebihan, belilah barang bekas, pisahkan sampah dengan semestinya untuk keperluan daur ulang.

Rut juga berujar untuk mengurangi “jejak karbon” kita:

- Ahorra energía, tanto electricidad, como gas natural, butano o gasoil.
– Compra productos locales.
– Camina, utiliza el transporte público, la bicicleta.
– Utiliza menos papel.

- Hemat energi, listrik, gas alam, bensin atau diesel.
– Beli barang-barang produksi lokal.
– Berjalanlah, gunakan transportasi umum.
– Kurangi penggunaan kertas.

Sang blogger mengakhiri tulisannya dengan mengutip Eduardo Galeano, menggambarkan pengaruh yang dimiliki oleh tindakan-tindakan kecil tersebut dalam memerangi perubahan iklim:

Mucha gente pequeña en lugares pequeños, haciendo cosas pequeñas, pueden cambiar el mundo.

Banyak penduduk kecil tinggal di tempat-tempat yang kecil, dengan melakukan hal-hal kecil, dapat mengubah dunia.

Anda dapat mengikuti Rut dengan akun Twitter-nya.

This post was part of the thirty-first #LunesDeBlogsGV (Monday of blogs on GV) on December 1, 2014.

Mulai Percakapan

Relawan, harap log masuk »

Petunjuk Baku

  • Seluruh komen terlebih dahulu ditelaah. Mohon tidak mengirim komentar lebih dari satu kali untuk menghindari diblok sebagai spam.
  • Harap hormati pengguna lain. Komentar yang tidak menunjukan tenggang rasa, menyinggung isu SARA, maupun dimaksudkan untuk menyerang pengguna lain akan ditolak.