Kumpulan Artikel Tentang Media Warga dari Mei, 2010
Maroko: Benarkah Umat Kristen Disudutkan?
Di awal bulan Maret, para pengamat media memberitakan bahwa kurang lebih 20 pekerja sosial beragama Kristen dideportasi [en] dari negeri yag mereka sebut rumah kedua mereka. Insiden tersebut serta insiden-insiden sesudahnya akhirnya menjadi perdebatan mengenai kondisi umat Kristen di kerajaan Maroko.
Libanon: Dukung Proyek Taksi Air
The Beirut Water Taxi Project merupakan sebuah ide baru untuk mengurangi kemacetan di jalan-jalan sibuk Beirut. Proyek tersebut kini sedang ditelaah oleh pemerintah Libanon. Tunjukan dukunganmu atas ide ini dengan bergabung dalam kelompok Facebook proyek yang bersangkutan.
Bentrokan Bangkok: Kumpulan Foto, Video dan Laporan dari Twitter
Thailand Prime Minister Abhisit Vejjajiva will not back down as he ordered the military to continue the operations against Red Shirt protesters in Bangkok. Abhisit insists the violent dispersal of protesters is justified to bring back stability in the capital.
Armenia, Azerbaijan: Jurnal Facebook BBC Azeri
Sebagai bagian dari Musim Tayang Superpower BBC, layanan Azeri BBC bekerjasama dengan editor Global Voices Daring Kaukasus untuk berpartisipasi mengenai kekuatan internet. Artikel berikut adalah versi bahasa inggris.
Kontes foto CSIS program Asia Tenggara
Lembaga CSIS Asia Tenggara menyelenggarakan sebuah kontes foto bertemakan pentingkanya jalinan komunikasi dan kerjasama antar ras dan agama di berbagai negara Asia Tenggara.
Cina: Pembantaian di sekolah dan patologi sosial
Dalam kurun waktu 5 minggu, telah terjadi 5 peristiwa pembantaian anak-anak sekolah di Cina. Para korban adalah anak-anak SD dan TK yang tak bersalah, meski demikian para pelaku dapat dikatakan sebagai korban ketidakadilan sosial. Masalah tragedi pembunuhan berdarah dingin ini muncul dari masyarakat, namun sayangnya sekali lagi media arus utama...
Kirgizstan: Revolusi yang “Terarsipkan”
Tanggal 6 April lalu Kirgizstan, sebuah negara pegunungan di Asia Tengah, mengalami demonstrasi massa [en] yang berakhir dengan tergulingnya pemerintahan. Kantor-kantor pemerintah daerah diambil alih oleh pendemo, sementara tentara dan polisi beralih mendukung oposisi, akibatnya Presiden Kurmanbek Bakiev kehilangan dukungan.