Kumpulan Artikel Tentang Media Warga dari Januari, 2010
Peluncuran situs Technology for Transparency Network
Teknologi Internet memberikan pemerintah kemampuan tak terbatas untuk memonitor pembicaraan, aktivitas berinternet, dan bahkan mengaktifkan mikrofon pada ponsel kita. Meski demikian, Internet juga memberdayakan warga dengan perkakas baru dan taktik pertanggungjawaban bagi para penguasa terpilih, meningkatkan transparansi dalam pemerintahan, dan memajukan keterlibatan masyarakat agar lebih luas dan beragam. Rising Voices,...
Myanmar: Berbagai situs web terkemuka dibredel, termasuk Global Voices
Penyedia Jasa Internet (PJI) Bagan, satu dari dua PSJ yang berada dibawah naungan Pos dan Telekomunikasi Myanmar (MPT), mulai mebredeli situs-situs web, termasuk blog dan nama domain milik pribadi.
Cina: Rencana Google Mundur Dari Cina Menuai Protes
Perusahaan raksasa Google mengemukakan rencananya untuk hengkang dari Cina akibat tuntutan sensor dari pemerintah. Bagaimanakah nasib jutaan pengguna Google.cn? Bob Chen merangkum reaksi para narablog Cina.
Avatar: Pro atau Kontra Hak Pribumi?
Di satu sisi film yang amat memukau dari segi visual besutan sutradara James Cameron Avatar (2009), yang bercerita tentang usaha gagal manusia untuk menduduki planet lain dipandang sebagai perwujudan sikap anti-imperialis, namun di sisi lain film ini mengandung muatan rasisme terhadap masyarakat pribumi. Narablog Telegraph Will Heaven, yang biasanya menulis...
Ragam Kebudayaan dalam Perkawinan Antar Ras
Pencobaan dan pergolakan yang dihadapi pasangan antar ras tak ubahnya cermin yang menunjukan pada kita bagaimana budaya kita telah mulai terbuka dan menerima perbedaan.
Cina: Setujukah Kalian Dengan “Pernikahan Sederhana”?
Sebuah istilah baru kini kian populer di kalangan pengguna internet Cina: ‘pernikahan sederhana’ (裸婚). Jangan salah, istilah tersebut memiliki makna khusus yaitu: menikah tanpa modal rumah, mobil, cincin berlian dan upacara pernikahan yang layak. Menikah hanya dengan diabadikan lewat foto-foto dan mendapatkan sertifikat pernikahan. Apakah anda setuju dengan jenis pernikahan seperti ini?