- Global Voices dalam bahasa Indonesia - https://id.globalvoices.org -

Lesotho:Tanggal Pemilihan Umum 2012 Ditetapkan

Kategori: Lesotho, Media Warga, Pemilihan Umum, Politik

Lesotho akan menggelar pemilihan umum pada 26 Mei 2012. Raja Letsie III menetapkan tanggal [1] untuk pemilihan mengikuti suksesnya negosiasi politik yang dimediasi oleh Komunitas Pembangunan Selatan Afrika (SADC).

Narablog dari Lesotho, Michael Jordan melaporkan [2]:

Kekerasan politik di daerah kantong pemilihan dilingkari oleh Afrika Selatan telah berkobar pada 26 Mei kedepan – pemilihan – merupakan suatu tanda tidak menyenangkan, suatu analis menyebutkan “stress test” terbaru untuk demokrasi di sub-Sahara Afrika. Celah telah muncul disini dengan pembunuhan tingkat tinggi, rumor “penyerang,” dan bentrokan di kampanye terbuka.

Maka dari itu Persatuan Bangsa-Bangsa mengundang Uskup Agung Tutu untuk memperkuat demokrasi di negeri ini, dimana, sebelum meluncurkan perang salib-nya dalam melawan Apartheid, ia menjabat keuskupan pertamanya dari 1976-78. Pada Jumat, “doa pertemuan” mengekstrasi sebuah perjanjian diantara rival politik untuk menjaga perdamaian dan menghormati hasil pemilihan.

Mengutip kekerasan Afrika Selatan di masa lalu, Tutu mendesak audiens yang termasuk perdana menteri Lesotho, “Tolong, tolong, tolong, tolong jangan biarkan kejadian serupa terjadi di tanah yang cantik ini. Tidak ada yang begitu berharga dapat dibeli dari nyawa yang tidak berdosa.”

Voters during Lesotho elections in 2007. Photo courtesy of GNDEM's Flickr page

Tutu melanjutkan [2]:

pemilihan Lesotho lebih dari suara yang diperebutkan di negara terpencil yang jarang terdengar kabarnya. Muncul dari pemilihan yang sukses di seluruh benua: Ghana, Guinea, Liberia, Niger, Nigeria, dan Zambia kini semua memiliki pengalaman dan berjalan damai. Terdapat beberapa noda yang dicatat: beberapa kudeta di Mali dan Guinea-Bissau, dan perebutan pemilihan di Pantai Gading akhir 2010 secara singkat berubah menjadi perang saudara.

Khotso Dari Lesotho mencatat [3] bahwa partai politik terlibat dalam pemilihan terlalu banyak untuk dilacak:

Pemilihan adalah segalanya di Lesotho. Tanggal penjadwalan pemilihan nasional adalah 26 Mei. Partai-partai berada dalam puncaknya dengan event dan pertemuan. Pada akhir pekan masyarakat datang dan bernyanyi, memegang bendera, membariskan kuda-kuda mereka, dan mendesak orang untuk memilih suara untuk partai mereka. Terdapat banyak partai disini, maka sulit untuk melacak mereka semua, namun terdapat setidaknya 2 partai besar dan dari yang masyarakat perbincangkan hal ini akan terjadi pada pemilihan dalam waktu yang sangat dekat. Perdana menteri saat ini membentuk partai baru untuk dijalankan dan sudah terjadi pertarungan (pertarungan fisik nyata) meskipun dalam satu partai.

Meskipun pemilihan tidak terlihat muncul di trending topic daring, terdapat beberapa pengguna twitter berbagi informasi, pandangan dan opini mengenai pemilihan 26 Mei:

@takwiram [4]: Dari Faksi & fraksi, partai-partai terpecah & memperebutkan pemilihan. Lesotho memiliki 120 Anggota Parlemen + 33 senator untuk 2,2 juta rakyat & GDP pc dari $1,600

@KayZeeKokotela [5]: Pemilu Lesotho mendatang, 26 Mei, kesaksian sebenarnya dari kebebasan Basotho.

@TumiVolume [6]: “@KommandaObbs: Ini menjengkelkan bagaimana negara kecil seperti Lesotho memiliki lebih dari 17 partai politik diperebutkan untuk pemilihan umum.” demokasi

@Snitzerd [7]: @WilliamJHague. Kerajaan Lesotho akan menggelar pemilihan umum pada 26th mei…bantuan internasional dibutuhkan

@gophlyone [8]: Pemilihan Lesotho tidak pernah begitu dekat diperebutkan, kamu tidak dapat bilang siapa yang akan menang kali ini…LCD, DC, BNP atau ABC

@KCMokoma [9]: Akhir pekan ini akan menjadi akhir pekan yang paling dramatis dalam sejarah politik Lesotho. Kami dengan setia beroa demi damainya pemilihan

Pemilihan akan berlangsung dengan latar belakang kekerasan politik. Forum pemimpin partai politik Lesotho  mengklaim [10] bahwa terdapat “kelompok penyerangan” yang telah ditugaskan untuk membunuh orang-orang terkemuka menjelang pemilihan umum .