- Global Voices dalam bahasa Indonesia - https://id.globalvoices.org -

Dunia Arab: “Asaad, setelah Khadafi, tunggu giliranmu”

Kategori: Timur Tengah dan Afrika Utara, Libya, Suriah, Media Warga, Perang & Konflik, Politik, Warta Semerta

Posting ini merupakan bagian dari liputan khusus tentangĀ  Protes di Suriah 2001 [1] dan Kebangkitan Libya 2011 [2]

Beberapa jam setelah pemimpin Libya Muamar Khadafi tumbang, pengguna Twitter langsung melancarkan peringatan pada presiden Suriah, Bashar Al Assad untuk berhati-hati dan segera meletakkan jabatan.

Sultan Al Qaseemi, dari UEA men-tweet

@SultanAlQassemi [3]: Lihat (kejadian) ini Bashar? Anda-lah selanjutnya. #Syria

Libya Libeera memperingatkan:

@Freedom_7uriyah [4]: Perhatikan apa yang telah saya katakan kepada Assa.#Setelah Libya, Andalah giliran selanjutnya. Assad pembohong (#AssadLies) tidak akan bisa sembunyi.

Picasso Kat juga memperingatkan

@Picassokat [5]: Assad, bisakah kamu mendengar derap langkah? Nasib Khadafi akan ditentukan dalam beberapa jam dan kemudian seluruh mata dunia akan tertuju padamu #Syria #LibyaAssad.

Dan Toula Vlahou, jurnalis CBS bertanya-tanya

@ToulaVlahouCBS [6]: Apa kata media Suriah. Apa yang ada di pikiran #Assad ketika melihat kejatuhan #Libya?.

Terrorist Donkey menawarkan beberapa pilihan bagi Al Assad

@TerroristDonkey [7]: #Assad Anda sebaiknya membuat beberapa pidato seperti #Gaddafi karena saatmu akan segera tiba.

While Syrian Maysaloon last night tweeted: Dan inilah twet terakhir dari Maysaloon, seorang warga Suriah:

@Maysaloon [8]: Ada satu pria yang benar-benar memperhatikan berbagai kejadian di Libya malam ini. Bashar al Assad #Syria

Akankah Assad menjadi pemimpin Arab keempat yang tumbang setelah Khadafi, Presiden Tunisia Zine Al Abedine Ben Ali dan Presiden Mesir Hosni Mubarak? Tunggulah reaksi terbaru dari media sosial.

Posting ini merupakan bagian dari liputan khusus tentang Protes di Suriah 2011 [1]dan Kebangkitan Libya 2011 [2]

Gambar Presiden Suriah, BAshar Al-Assad, oleh Fabio Rodrigues Pozzebom / ABr [9] (tersedia di ruang maya publik via Wikicommons)