Kumpulan Artikel dari 24 Juni 2009
St. Vincent & the Grenadines: Memecah Kebisuan
Bloging dari St. Vincent dan Grenadines, Abeni ingin “mengatakan pada anak-anak yang mengalami kekerasan seksual bahwa diam bukanlah emas.”
Pakistan: Konflik Internal Taliban
Kalsoom dalam CHUP! – Changing Up Pakistan menganalisa pembunuhan komandan Taliban Qari Zainuddin, rival pemimpin Taliban Baitullah Mehsud.
Denmark: Seteru Wikipedia dan TV2
Bulan lalu, pembawa acara televisi Denmark ingin menunjukkan bahwa ensiklopedia partisipasi online Wikipedia tidak bisa diandalkan, bukannya membela kredibilitas mereka sendiri saat terungkap bahwa kesalahan-kesalahan yang mereka tunjukkan di televisi diciptakan oleh seseorang yang bekerja untuk program tersebut.
Brasil: Meluasnya penentangan terhadap Undang-Undang Kejahatan Digital
Protes-protes ini disebut “Menentang AI-5 Digital” sesuai Undang-undang Institusional Nomor Lima atau “AI-5“ dari kediktatoran Brazil, dekrit kelima, yang juga dianggap paling kejam, dari tujuh belas dekrit yang diterbitkan oleh kediktatoran militer Brasil setelah kudeta yang terjadi tahun 1964 di Brasil. Diterbitkan pada 1968, AI-5 menghapus kebebesan berekspresi dengan menerapkan sensor terhadap musik, film, pertunjukan, dan televisi. Semua karya yang dianggap subversif terhadap nilai-nilai politik dan moral negara tersebut akan disensor dan pembuatnya akan dipenjara. AI-5 menandai transisi menuju periode terberat pelanggaran hak asasi manusia dalam sejarah Brasil.
Jamaika: Tingkat Kehamilan Remaja dan Kekerasan Seksual yang Tinggi
Meski terjadi peningkatan kesadaran akan kontrasepsi, kehamilan remaja terus menjadi sebuah masalah kesehatan yang besar di Jamaika dengan 35% perempuan Jamaika mengalami kehamilan pertama pada umur 19. Sebagian besar dari kehamilan ini tidak direncanakan.
Iran: Simbol Protes Rakyat Bernama Neda
Gerakan rakyat Iran kini memiliki simbol dan para, bernama Neda. Pembunuhannya terekam dalam video salah satu demonstran yang kebetulan berada dekat dengan tempat kejadian perkara dan kemudian mengunduhnya ke internet. Dia meninggal dengan kedua mata terbuka lebar, detik-detik terakhir hidupnya mengubah media warga menjadi media utama, yang menyentuh jutaan orang di berbargai tempat.