Maret, 2009

Kumpulan Artikel dari Maret, 2009

Cina: “Cina Tidak Bahagia”

  19 Maret 2009

Salah satu penulis buku laku terjual tahun 1996 Cina Tidak Bisa Bilang Tidak (中國可以說不) No Song Qiang, baru-baru ini menerbitkan buku baru Cina Tidak Bahagia (中國不高興), yang ditulis bersama para penulis kenamaan lainnya.

Indonesia: Perceraian dan Poligami

  19 Maret 2009

Di Indonesia, semakin banyak wanita yang menceraikan suami mereka karena poligami. Dokumen menunjukkan bahwa pada 2006 terdapat hampir 1.000 kasus perceraian karena suami menikahi wanita lain.

Filipina: Anak Perempuan Pemimpin Gerombolan Pemberontak Tewas Dibunuh

  16 Maret 2009

Malam hari tangal 5 Maret 2009, dua pria bersenjata menculik Rebelyn Pitao, seorang guru berusia 20 tahun yang berasal dari  kota Davao, Filipina bagian selatan. Keesokan hari, jenazahnya ditemukan di kota tetangga, terdapat luka tusukan yang diperkirakan berasal dari pemecah es batu, yang mensinyalir adanyapenyiksaan dan kemungkinan besar pemerkosaan. Rebelyn...

Projek Jurnalisme Warga di Pantai Gading, Liberia, Cina, Mongolia, dan Yemen

Rising Voices  13 Maret 2009

Pada bulan Januari kami menerima lebih dari  270 proposal dari aktivis, bloger, dan LSM yang ingin menggunakan perangkat jurnalisme warga guna mengangkat isu-isu yang dihadapi sejumlah komunitas  – yang sekian lama tak diindahkan oleh media populer baik yang lama maupun baru – ke  dunia maya. Hal ini merupakan, pengajuan proposal...

Rusia: “Pesan Tak Sampai” tentang Kesehatan

  13 Maret 2009

Berikut adalah sebagian terjemahan dari pos (RUS) mengenai kesehatan di Rusia - "surat tak sampai" yang pedas untuk Presiden Rusia, ditulis oleh pengguna LJ sobe-panek pada tanggal 22 Februari. Posnya berhasil masuk ke dalam 30 Teratas di Yandex Blogs dan dibahas oleh sebuah media Rusia.

Ukraine: Kunjungan ke Zona Eksklusi Chernobyl

  9 Maret 2009

The Uncataloged Museum menulis tentang pengalamannya mengunjungi Zona Eksklusi Chernobyl: “Sekarang tempat itu menjadi tempat kenangan belaka, dan bagi para bekas penduduk, kenangan bukan berarti kejadian kecelakaan semata,  namun tempat dimana mereka sempat sebut rumah.”

Liberia: Kesempatan Kedua Berkat Pendidikan

  8 Maret 2009

Emily menulis tentang  muda-mudi Liberia yang meraih kesempatan kedua berkat pendidikan, “Sebuah sekolah mengah kejuruan yang terletak di tengah-tengah pegunungan di Yekepa dan rusak berat akibat perang saudara Liberia, kini direnovasi dan dikembalikan ke fungsi aslinya. Bulan Maret ini,  100 pelajar berusia antara 13 hingga  25 tahun akan tinggal dan...